DASWATI.ID – Sebanyak 1.111 mahasiswa Universitas Lampung (Unila), termasuk tiga mahasiswa asing, secara resmi dilepas untuk melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kota Bandar Lampung, Rabu (16/7/2025).
Program pengabdian masyarakat ini menjadi wujud nyata sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam upaya mewujudkan pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis partisipasi masyarakat.
Pelepasan dilakukan oleh Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, yang menyambut langsung para peserta KKN.
Program KKN ini akan menjangkau 126 kelurahan di 20 kecamatan se-Kota Bandar Lampung. Kehadiran tiga mahasiswa asing dari Madagaskar, Palestina, dan Yaman turut memperkaya keberagaman program ini.
Wali Kota Eva Dwiana dalam amanatnya menyampaikan apresiasi atas kepercayaan Unila yang telah memilih Bandar Lampung sebagai lokasi pengabdian.
“KKN bukan sekadar kewajiban akademik, melainkan sebuah proses pembelajaran sosial yang membentuk karakter, kepemimpinan, dan kepedulian terhadap masyarakat secara nyata,” tegas Wali Kota Kesebelas Bandar Lampung ini.
Tema KKN tahun ini dinilai sangat relevan dan selaras dengan tantangan pembangunan perkotaan masa kini, yakni:
- Pengelolaan Sampah Perkotaan
- Mitigasi Bencana dan Ruang Terbuka Hijau
- Pengembangan dan Pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil
- Sosialisasi dan Pencegahan Stunting
- Perlindungan Perempuan dan Anak.
Baca Juga: Akademisi Dorong Mahasiswa Awasi Kinerja Pemkot Bandar Lampung Tangani Banjir
Eva Dwiana menilai tema-tema ini mencerminkan kepedulian serta semangat perubahan dari para mahasiswa sebagai bagian dari agen pembangunan.
Ia pun mengajak seluruh camat, lurah, dan masyarakat untuk menyambut serta membimbing para mahasiswa selama menjalankan tugas pengabdiannya di lapangan.
Kehadiran mahasiswa KKN Unila diharapkan tidak hanya membawa nama baik almamater, tetapi juga memberi manfaat dan inspirasi nyata bagi masyarakat setempat.
Kegiatan pelepasan mahasiswa KKN ini dihadiri jajaran Pemerintah Kota Bandar Lampung, antara lain Sekretaris Daerah, Asisten I dan Asisten III Sekretariat Daerah, Inspektur Kota, Kepala Badan Keuangan Daerah (KABRIDA), Kepala Badan Kesbangpol, Kepala Disdukcapil, serta Kepala Satpol PP.
Kehadiran pejabat teras ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota dalam mendukung program pengabdian mahasiswa yang sejalan dengan arah pembangunan kota.
Sementara dari pihak Universitas Lampung, turut hadir Wakil Rektor Bidang Akademik, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), serta jajaran dekan dan dosen pembimbing lapangan. Mereka turut memberikan dukungan dan arahan kepada para mahasiswa peserta KKN tahun 2025.

