Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU RI Mochammad Afifuddin menyampaikan sambutan dalam acara peluncuran Pilgub Lampung 2024 di PKOR Way Halim, Kota Bandarlampung, Sabtu (27/4/2024) malam. Foto: Josua Napitupulu
DASWATI.ID – Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur atau Pilgub Lampung 2024 diluncurkan oleh KPU Provinsi Lampung pada Sabtu (27/4/2024) malam di PKOR Way Halim, Kota Bandarlampung.
Komisioner KPU RI Mochammad Afifuddin yang hadir secara langsung bersama anggota DKPP RI Tio Aliansyah, berharap pelaksanaan Pilgub Lampung 2024 berlangsung dengan damai dan ruang gembira.
“Pilkada harus gembira makanya GIGI diundang di sini,” ujar dia di Bandarlampung.
Afifuddin mengatakan Pilgub Lampung 2024 diluncurkan secara serentak bersama Pilgub Jawa Tengah, dan Pilgub Kepulauan Riau.
Peluncuran pilkada serentak di tiga provinsi tersebut merupakan yang pertama se-Indonesia setelah KPU RI meluncurkan Pilkada Serentak Nasional 2024 di Candi Prambanan, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (31/3/2024) lalu.
“Dan istimewanya kenapa saya harus di Lampung, hari ini adalah launching pertama pilkada serentak se-Indonesia. Bersamaan dengan Lampung, ada Jawa Tengah, dan Kepulauan Riau,” jelas dia.
Diketahui, Mochammad Afifuddin merupakan Ketua Koordinator Wilayah untuk Provinsi Papua, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, Lampung, Kepulauan Riau, dan Banten.
Afifuddin menyampaikan bahwa KPU RI memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Lampung dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Ia mengingatkan KPU Lampung harus siap menyelenggarakan tahapan Pilgub 2024 yang beririsan dengan Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
“Pilpresnya selesai, pilegnya ada beberapa gugatan. Jadi KPU ini meskipun pilegnya belum selesai, sekarang sudah harus bersiap untuk menyelenggarakan pilkada,” pungkas Mochammad Afifuddin.
Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI Tio Aliansyah mengajak masyarakat Lampung untuk melaporkan penyelenggara pemilu yang melakukan kecurangan.
“Bagi seluruh masyarakat Lampung yang melihat, mendengar, atau mengetahui penyelenggara pemilu, baik KPU maupun Bawaslu, dan penyelenggara ad hoc melakukan kecurangan dan tindakan yang tidak netral, melakukan tindakan yang merugikan pemilih, laporkan kepada DKPP,” tegas dia.
Anggota DKPP RI Tio Aliansyah menyampaikan sambutan dalam acara peluncuran Pilgub Lampung 2024 di PKOR Way Halim, Kota Bandarlampung, Sabtu (27/4/2024) malam. Foto: Josua Napitupulu
Menurut Tio, pilkada damai tidak akan terwujud ketika penyelenggara pemilu tidak bisa menegakkan integritas, dan tidak bisa melaksanakan tugas-tugas secara jujur dan adil.
“Silakan menghubungi Call Center DKPP 1500101. Insyaallah masyarakat yang melaporkan akan dilayani dengan baik sesuai ketentuan yang ada,” kata dia.
DKPP berharap pilkada dilaksanakan dengan baik dan damai di Provinsi Lampung maupun pilkada di 15 kabupaten/kota.
Peluncuran Pilgub Lampung ajang sosialisasi
Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami mengatakan acara peluncuran Pilgub Lampung 2024 menjadi ajang sosialisasi bagi masyarakat.
“Peluncuran Pilgub Lampung juga sekaligus menjadi acara peluncuran Maskot dan Jingle Pilgub Lampung yang sudah ditetapkan dalam Keputusan KPU Provinsi Lampung Nomor 80 Tahun 2024,” kata dia.
“Pelaksanaan peluncuran ini bertujuan menyosialisasikan bahwa sejak saat ini kita telah melaksanakan tahapan Pilgub Lampung,” lanjut Erwan.
Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami menyampaikan sambutan dalam acara peluncuran Pilgub Lampung 2024 di PKOR Way Halim, Kota Bandarlampung, Sabtu (27/4/2024) malam. Foto: Josua Napitupulu
Dia menyampaikan KPU membutuhkan dukungan dari masyarakat Lampung dan pihak terkait untuk menyukseskan pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak 2024.
“Dalam melaksanakan pilkada yang berintegritas tentu kita menolak tindakan-tindakan yang tidak terpuji dan dapat mencederai proses demokrasi di Provinsi Lampung,” ujar Erwan.
Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto.
“Peluncuran ini menjadi ajang sosialisasi bagi pemilih pemula tentang pelaksanaan pilkada serentak di Provinsi Lampung,” ujar Fahrizal saat membacakan sambutan Gubernur Lampung.
“Ini juga menjadi edukasi bagi pemilih sehingga menjadi pemilih yang cerdas, pemilih yang dapat menentukan pilihannya sesuai dengan penilaian yang terbaik,” lanjut dia.
