DASWATI.ID – Tim gabungan masih temukan titik asap kebakaran di TPA Bakung, Kelurahan Bakung, Telukbetung Barat, Kota Bandarlampung.
Pasca terbakar selama sepekan, 13-20 Oktober 2023, TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) Bakung hingga saat ini dijaga selama 24 jam oleh tim gabungan.
“Tim gabungan ini terdiri dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), Pol PP, BPBD, dan Babinsa/bhabinkamtibmas. Jumlahnya hampir 40 personel,” ujar Kepala Damkarmat Kota Bandarlampung, Anthoni Irawan, Selasa (24/10/2023).
Dia menuturkan tim gabungan bertugas melakukan patroli dan monitoring untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan setelah kebakaran TPA Bakung berhasil dipadamkan pada Jumat (20/10/2023) malam pukul 21.30 WIB.
Baca Juga: Kebakaran TPA Bakung Bandarlampung Padam
Dari hasil monitoring, tim gabungan masih temukan titik asap kebakaran di TPA Bakung.
“Rerata spot-spot asap ini kami temukan pada siang hari karena pada malam hari tidak terlihat,” kata Anthoni.
Dalam sehari, lanjut dia, tim gabungan menemukan titik asap sebanyak 3-5 kali.
“Tetapi kami bisa lokalisir dan padamkan dengan alat spray portable. Titik asap ini terbilang kecil sehingga pemadaman dilakukan dengan portable agar lebih efektif,” jelas Anthoni.
Selain menemukan titik asap, kata dia, tim gabungan juga memergoki sejumlah orang yang tidak dikenal memasuki areal TPA Bakung pada malam hari.
Anthoni menyampaikan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (21/10/2023) dan Senin (23/10/2023).
“Pada saat ditemukan orang-orang ini melarikan diri, tapi kami tidak melakukan pengejaran karena terjadi pada malam hari. Tidak diketahui tujuannya apa,” pungkas dia.
Kebakaran TPA Bakung menghanguskan timbunan sampah di areal seluas ±5 Ha.
Proses pemadaman dan pendinginan lahan yang terbakar menghabiskan air sebanyak 2.098.000 liter.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran TPA Bakung, tapi selama peristiwa berlangsung TPA Bakung dan sekitarnya diselimuti kabut asap.