Aksi Damai Tolak Politik Uang di Pilkada Lampung

oleh
Aksi Damai Tolak Politik Uang di Pilkada Lampung
Gerakan Demokrasi Lampung menggelar aksi damai tolak politik uang di Pilkada Lampung 2024. Foto: Istimewa

DASWATI.ID – Aliansi mahasiswa dan elemen masyarakat sipil yang tergabung dalam Gerakan Demokrasi Lampung menggelar aksi damai tolak politik uang di Pilkada Lampung 2024.

Aksi damai tolak politik uang di Pilkada Lampung 2024 rencananya berlangsung di Kantor DPRD Provinsi Lampung, Kota Bandarlampung, pada Kamis (14/11/2024) siang.

“Dimulai pada pukul 10.30 WIB, dengan titik kumpul di area parkir Hotel Sheraton, Lampung,” ujar Penanggung Jawab Lapangan, Bani Safi’i, pada Rabu (13/11/2024) malam.

Bani yang juga Presiden Mahasiswa Universitas Lampung menyampaikan unjuk rasa mereka mengusung tema “Aksi Damai dan Mimbar Bebas Gerakan Demokrasi Lampung – Menolak Politik Uang”.

Aksi ini bertujuan untuk menolak praktik politik uang dalam Pilkada Serentak Provinsi Lampung yang akan berlangsung pada 27 November 2024.

“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran publik dan mendesak semua pihak terkait untuk bersikap tegas demi pemilihan yang bersih,” kata Bani.

Dia mengajak seluruh elemen mahasiswa dan masyarakat untuk hadir dan menyuarakan pentingnya pemilihan yang bebas dari politik uang.

“Kita perlu menjaga integritas demokrasi dan memastikan bahwa suara rakyat tidak dibeli,” pungkas Bani.

Salah satu mahasiswa Universitas Lampung, Fakih, menuturkan selain orasi dan mimbar bebas, Gerakan Demokrasi Lampung juga menuntut agar partai politik dan lembaga penegak hukum, seperti Bawaslu dan Sentra Gakkumdu (Penegakan Hukum Terpadu), menandatangani Pakta Integritas yang menolak segala bentuk politik uang.

“Kami berharap kehadiran pihak-pihak terkait di lokasi aksi sebagai bentuk komitmen bersama. Penandatanganan Pakta Integritas ini menjadi simbol sikap tegas terhadap praktik politik uang yang merusak demokrasi,” kata Fakih.

Gerakan Demokrasi Lampung juga mendorong Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika untuk membentuk Satgas Antipolitik Uang hingga tingkat desa dan meminta lembaga terkait menindak tegas segala bentuk pelanggaran dalam pemilihan.

Fakih pun berharap Gerakan Demokrasi Lampung menolak politik uang di Pilkada Lampung 2024 dapat memperkuat semangat demokrasi yang bersih.

“Sekaligus mengingatkan semua pihak untuk menolak politik uang dalam Pilkada Serentak Provinsi Lampung 2024,” tutup dia.

Baca Juga: Polda Lampung Dukung dan Apresiasi Upaya Bawaslu Cegah Politik Uang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *