DASWATI.ID – Polda Lampung antisipasi lonjakan kendaraan saat Natal dan Tahun Baru.
Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Polda Lampung melakukan berbagai langkah antisipasi untuk mengatasi lonjakan kendaraan yang diperkirakan terjadi mulai H-5 hingga H+9.
“Kami memperkirakan bahwa puncak arus kendaraan akan terjadi antara H-5 hingga H+9, dengan estimasi jumlah kendaraan mencapai 18.560 unit yang setara dengan kendaraan kecil setiap harinya,” ujar Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dalam keterangannya, Jumat (20/12/2024).
Untuk menghadapi situasi ini, Polda Lampung bersama instansi terkait telah menyiapkan berbagai strategi antisipatif.
Mereka fokus pada kelancaran transportasi lintas pelabuhan serta optimalisasi pengaturan lalu lintas di jalur strategis.
“Lampung siap menyambut dengan baik masyarakat yang melintasi pintu gerbang Pulau Sumatra ini dengan memastikan semua kegiatan selama Natal dan Tahun Baru berjalan baik,” kata Helmy.
Salah satu langkah utama adalah mengadakan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Polda Banten dan perwakilan KSOP Merak, serta melakukan pengecekan sarana dan prasarana pendukung untuk mendukung tugas dalam membantu masyarakat.
“Rapat Koordinasi yang diadakan sebagai tindak lanjut Rakornas di Jakarta bertujuan memastikan semua pihak siap bersinergi untuk menciptakan situasi aman dan nyaman selama Nataru, termasuk persiapan sarana dan petugas,” ujar Helmy.
Lampung, yang merupakan pintu gerbang utama Sumatra, memiliki peran penting dalam mengatur arus pergerakan masyarakat.
Peningkatan aktivitas selama Natal dan Tahun Baru juga dapat meningkatkan potensi gangguan keamanan, baik dari segi kriminalitas maupun kecelakaan lalu lintas.
“Analisis kami menunjukkan perlunya patroli intensif dan kesiapan menghadapi berbagai kemungkinan. Semua langkah pengamanan telah kami susun secara terperinci,” jelas Helmy.
Polda Lampung antisipasi lonjakan kendaraan saat Natal dan Tahun Baru, serta berkomitmen memberikan keamanan serta kenyamanan masyarakat melalui Operasi Lilin Krakatau 2024.
Operasi Lilin Krakatau 2024.
Helmy menyampaikan Polda Lampung akan melaksanakan Operasi Lilin Krakatau 2024 selama 11 hari, dari 23 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
Operasi Lilin Krakatau 2024 ini bertujuan untuk memastikan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran aktivitas masyarakat selama liburan akhir tahun.
“Dengan koordinasi yang baik, kami optimis mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, baik yang merayakan Natal maupun yang melintasi Provinsi Lampung,” kata Helmy.
Kapolda menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan persiapan matang untuk Operasi Lilin Krakatau 2024.
Operasi Lilin Krakatau tahun ini akan berfokus pada beberapa aspek utama, antara lain:
- Pengamanan Tempat Ibadah: memastikan masyarakat dapat merayakan Natal dengan damai.
- Lokasi Wisata: mengantisipasi lonjakan pengunjung selama libur akhir tahun.
- Jalur Transportasi: mendirikan pos pengamanan (Pos Pam) dan pos pelayanan (Pos Yan) untuk menjamin kelancaran arus mudik dan balik.
Kapolda Lampung juga memberikan beberapa imbauan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan di akhir tahun.
“Usahakan untuk menghindari waktu-waktu padat agar terhindar dari kemacetan,” ujar Helmy.
Kemudian, persiapkan kondisi fisik dan kendaraan, serta pastikan kendaraan dalam keadaan baik untuk perjalanan jarak jauh.
“Patuhi petunjuk dari petugas, terutama di area penyangga yang telah disediakan untuk mengatur arus lalu lintas. Selalu periksa informasi cuaca melalui saluran resmi BMKG atau pelabuhan guna mengetahui jadwal operasional kapal,” kata dia.
Helmy menegaskan bahwa keselamatan adalah prioritas utama dalam setiap perjalanan. Oleh karena itu, penting untuk merencanakan perjalanan dengan matang agar masyarakat dapat menikmati liburan dengan nyaman dan aman.
Baca Juga: Operasi Lilin Krakatau 2024: Polda Lampung siapkan 3.630 personel