Budiman AS, Interaksi Langsung Menuju Kemenangan

oleh
Budiman AS, Interaksi Langsung Menuju Kemenangan
Calon Anggota DPRD Provinsi Lampung Pemilu 2024 dari Partai Demokrat, Budiman AS (kiri), menyapa dan menyerap aspirasi masyarakat saat kampanye tatap muka di Kelurahan Bakung, Telukbetung Barat, Kota Bandarlampung, Senin (5/2/2024). Foto: Josua Napitupulu

DASWATI.ID – Calon Anggota DPRD Provinsi Lampung Pemilu 2024 dari Partai Demokrat, Budiman AS, intens menyapa masyarakat selama masa kampanye Pemilu 2024.

Hingga hari ke-69 masa kampanye, Senin (5/2/2024), Budiman AS masih aktif melakukan kampanye tatap muka di berbagai kecamatan dan kelurahan se-Kota Bandarlampung.

“Ini pengulangan kebiasaan saya turun ke bawah. Sebelum masa kampanye pun kami sering turun ke tengah masyarakat,” ujar dia di sela-sela aktivitas kampanyenya di Kelurahan Bakung, Telukbetung Barat, Bandarlampung.

Pria kelahiran Bandarlampung 18 Juni 1960 ini pernah menjadi anggota DPRD Kota Bandarlampung selama dua periode pada 2004-2014.

Bahkan di periode keduanya, Budiman didaulat menjadi Ketua DPRD Kota Bandarlampung.

Saat ini, Budiman duduk sebagai Ketua Komisi I DPRD Provinsi Lampung, dan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandarlampung.

Selama menjadi anggota DPRD, dia rutin menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya serta menyosialisasikan program-program yang menyentuh masyarakat secara langsung seperti pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.

“Sudah banyak yang kami sampaikan program-program, khususnya Partai Demokrat, yang pernah memimpin Indonesia ini selama dua periode dengan Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) sebagai presidennya,” kata dia.

Bagi Budiman, program-program yang disampaikan dalam setiap pertemuan tatap muka di Pemilu 2024 ini mereviu kembali perjalanan SBY saat memimpin Indonesia di 2004-2014.

“Karena prestasi-prestasi beliau (SBY) masih diteruskan oleh pemerintahan yang sekarang, terutama program yang pro rakyat seperti bantuan langsung tunai (BLT),” ujar dia.

Diketahui, program BLT mulai digulirkan pada 2005 melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 12 Tahun 2005 tentang Pelaksanaan Bantuan Langsung Tunai kepada Rumah Tangga Miskin.

Waspada politik uang di masa tenang.

Menjelang hari pemungutan suara Rabu (14/2/2024) mendatang, Budiman AS mengimbau masyarakat untuk mewaspadai praktik politik uang yang lazim terjadi pada masa tenang, 11-13 Februari 2024.

“Sejak awal kami sampaikan, sekali lagi, yang merusak demokrasi adalah politik uang,” kata dia.

Baca Juga: Bawaslu Lampung Lakukan Pengawasan Ekstra di Masa Tenang

Sebagai anggota dewan dan ketua partai politik dirinya menekankan pentingnya memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat sebagai pemilih dan sekaligus pemegang kekuasaan tertinggi.

“Jangan kita membodohi masyarakat dengan politik uang. Ini merusak demokrasi,” tegas Budiman.

“Ini yang sering saya tekankan, baik sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandarlampung maupun sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung,” lanjut dia.

Budiman AS, Interaksi Langsung Menuju Kemenangan
Calon Anggota DPRD Provinsi Lampung Pemilu 2024 dari Partai Demokrat, Budiman AS, saat kampanye tatap muka di salah satu rumah warga Kelurahan Bakung, Telukbetung Barat, Kota Bandarlampung, Senin (5/2/2024). Foto: Josua Napitupulu

Meskipun demikian, Budiman optimis bahwa masyarakat nantinya akan memilih sesuai dengan hati nurani.

“Apalagi tipikal pemilih di Bandarlampung adalah pemilih yang realistis. Mereka tahu siapa yang akan dipilih. Kampanye hanya mengulang kembali kegiatan, tapi mereka sudah punya pilihan,” jelas dia.

Budiman juga menekankan pentingnya menyentuh hati pemilih yang transaksional lewat program kesejahteraan sosial dan merespon cepat keluhan yang ada di tengah masyarakat.

“Kita sebagai anggota dewan harus langsung merespon itu. Pada akhirnya, kami serahkan kepada masyarakat sebagai pemegang kekuasaan untuk memilih calon yang sudah ada,” ujar dia.

Ia mengajak masyarakat berpartisipasi aktif secara damai pada Pemilu 2024 dengan menggunakan hak suara di tempat pemungutan suara (TPS) untuk memilih calon-calon yang berkualitas.

“Mari kita jangan golput, gunakan suara, hak pilih kita, karena satu suara menentukan arah pembangunan nasional, provinsi, dan kabupaten/kota. Satu suara menentukan calon yang berkualitas. Mari kita sambut pesta demokrasi dengan ceria dan riang gembira. Jangan gegara pemilu kita bercerai berai. Beda-beda pilihan itu biasa,” pungkas Budiman AS.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *