DASWATI.ID – Bawaslu Provinsi Lampung memeringati HUT Ke-16 Bawaslu Tahun 2024 dengan menggelar upacara pada Selasa (16/4/2024) di Sekretariat Bawaslu setempat, Kota Bandarlampung.
Upacara peringatan HUT Ke-16 Bawaslu dipimpin oleh Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo P Panggar dan diikuti seluruh jajaran sekretariat.
Dalam amanatnya, Iskardo berharap peringatan HUT Bawaslu menjadi momentum untuk refleksi kelembagaan maupun sebagai insan pengawas pemilu dalam menjaga demokrasi dan memperkuat integritas penyelenggaraan pemilu.
“Refleksi untuk semakin meningkatkan dedikasi kita di dalam mengawasi semua tahapan, baik Pemilu dan Pilkada 2024,” ujar dia.
Bawaslu didirikan pada 9 April 2008 lalu sebagai amanat Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum.
Peringatan hari jadi Bawaslu tahun ini bertepatan dengan Lebaran 2024 atau satu hari menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H pada 10 April 2024.
“Tanggal 9 April menjadi Hari Ulang Tahun Bawaslu karena pada tanggal itu atau tepatnya 9 April 2008 merupakan momentum bersejarah bagi Bawaslu yang menjadi lembaga pengawas penyelenggaraan pemilu yang bersifat tetap,” kata Iskardo.
Ia menyampaikan Bawaslu ditetapkan sebagai lembaga pengawas penyelenggaraan pemilu yang bersifat tetap berdasarkan ketentuan pada Pasal 70 ayat (2) UU Nomor 22 Tahun 2007.
Bawaslu Provinsi Lampung memeringati HUT Ke-16 dengan mengunggah berbagai konten menarik di media sosial seputar giat peringatan HUT Bawaslu.
Publikasi dalam bentuk flyer, twibbon, video pendek, maupun video ucapan selamat dari stakeholder, diikuti seluruh jajaran Bawaslu di 15 Kabupaten/Kota se-Lampung.
“Selamat Hari Ulang Tahun Ke-16 Bawaslu. Semoga kita tetap bisa menjaga kekompakan, solidaritas, dan semakin terdepan dalam rangka kolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat dalam partisipasi Pilkada 2024,” pungkas Iskardo.
Kerja Ekstra Keras di Usia Ke-16 Tahun
Terpisah, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan bahwa usia Bawaslu yang sudah menginjak 16 tahun merupakan usia remaja dan secara organisasi sudah mulai ajek.
Dia berharap Bawaslu dapat melakukan banyak hal di usia ke-16 tahun, sehingga perbaikan organisasi terus dilakukan.
“Kami sedang memperbaiki, memperbaiki organisasi lambat laun, juga kemudian bertahap kami lagi melakukan kerja sama dengan pemerintah daerah untuk kemudian melakukan supporting kepada Badan Pengawas Pemilu,” kata Bagja di sela acara peringatan HUT ke-16 Bawaslu, di Jakarta, seperti dilansir LKBN Antara.
Walaupun demikian, ia mengatakan bahwa kerja ekstra keras tetap diperlukan meskipun Bawaslu telah berdiri sejak 16 tahun lalu.
“Namanya Badan Pengawas Pemilu memang agak susah daripada KPU (Komisi Pemilihan Umum). Kenapa agak susah? Orang banyak yang enggak mau diawasi. Oleh sebab itu, kami perlu ekstra keras dalam melakukan silaturahim dan juga koordinasi dengan stakeholder yang ada,” jelas Bagja.
Baca Juga: Penyusunan Daftar Pemilih Pilkada Mulai 24 April 2024