DASWATI.ID – Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami mengimbau penyelenggara adhoc PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) untuk jaga keamanan logistik Pemilu 2024 dari kerusakan akibat cuaca hujan.
“Hari ini kita serentak mengadakan kegiatan seremonial pelepasan logistik Pemilu 2024 di 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung,” ujar Erwan di Gudang Logistik KPU Bandarlampung Jalan Pulau Sebesi, Sukarame, Sabtu (10/2/2024).
Baca Juga: KPU Bandarlampung Mulai Distribusikan Logistik Pemilu 2024
Setelah distribusi logistik pemilu dari KPU ke PPK, lanjut dia, tanggung jawab keamanan logistik pemilu berada di pundak PPK.
PPK memiliki tanggung jawab utama menjaga logistik ketika berada di kecamatan dan berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan, Panwaslu Kecamatan, dan TNI/Polri setempat.
“Distribusi logistik pemilu ini penting setelah diserahkan kepada badan adhoc PPK. Tanggung jawab logistik ini berada di pundak badan adhoc PPK. Jadi kita jaga benar,” kata dia.
Erwan menuturkan hujan lebat yang mengguyur Kota Bandarlampung sepanjang malam hingga subuh menimbulkan kekhawatiran terkait distribusi logistik pemilu.
“Tapi kami meyakini tadi malam seluruh logistik yang dikirim pada hari ini sudah berada di kendaraan roda empat yang akan membawa logistik,” ujar dia.
KPU Provinsi Lampung sejak jauh-jauh hari sudah menyampaikan pentingnya jaga keamanan logistik Pemilu 2024 dari kerusakan di tengah kondisi cuaca yang susah diprediksi mulai dari pengepakan di gudang hingga pendistribusian.
“Dan di bulan Februari biasanya curah hujan lebat. Di beberapa kabupaten ada situasi air meningkat, ada banjir, di Mesuji dan Tulangbawang. Alhamdulillah di Bandarlampung ini aman-aman saja. Tapi kita tidak boleh teledor,” kata Erwan.
Dia berharap proses pendistribusian hingga pembongkaran logistik pemilu dari armada ke gudang PPK memperhatikan situasi dan kondisi cuaca.
“Logistik diturunkan dalam situasi dan kondisi cuaca yang benar-benar baik. Begitu juga penyusunan logistik di gudang PPK, dibagi sesuai desa/kelurahan,” ujar dia.
Demikian juga halnya saat pendistribusian logistik pemilu dari PPK ke PPS (Panitia Pemungutan Suara) di tingkat kelurahan.
“Mohon ditempatkan logistik pemilu di tempat yang aman. Misalnya di kantor kelurahan. Diperhatikan keamanan, dijaga oleh PPS berkoordinasi dengan pemerintah kelurahan dan Pengawas Kelurahan, serta TNI/Polri agar menjaga logistik kita sampai benar-benar berada di TPS menjelang 14 Februari 2024,” kata Erwan.
Baca Juga: Erwan Bustami Sampaikan Kabar Baik Buat KPPS di Bandarlampung