DASWATI.ID – Lampung peringkat enam lumbung padi nasional berdasarkan tingkat produksi hasil survei Kerangka Sampel Area (KSA) oleh BPS per Oktober 2023 lalu.
Secara umum, dari 11 provinsi penghasil padi terbesar secara nasional, lima di antaranya berada di Pulau Sumatera yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Lampung.
Posisi Lampung peringkat enam lumbung padi nasional setelah Sumatera Selatan di peringkat lima.
Baca Juga: Produksi Padi Lampung Naik di Tahun 2022
Meski demikian, daerah penghasil padi terbesar di Indonesia masih didominasi Pulau Jawa. Provinsi Jawa Timur menempati peringkat pertama, disusul Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Berikut daftar provinsi penghasil padi terbesar di Indonesia berdasarkan survei Kerangka Sampel Area (KSA) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada Oktober 2023:
1. Jawa Timur
- Pada 2023, Jawa Timur menjadi salah satu daerah penghasil padi terbanyak, dengan produksi mencapai 9,59 juta ton gabah kering giling.
-
Produksi GKG Jawa Timur dilaporkan meningkat sebesar 64,91 ribu ton dari tahun sebelumnya. Kabupaten Lamongan, Kabupaten Ngawi, dan Kabupaten Bojonegoro menjadi tiga wilayah dengan total produksi padi (GKG) tertinggi pada tahun ini.
- Adapun total produksi beras dari Jawa Timur, sampai Oktober lalu, mencapai 5,5 juta ton.
2. Jawa Barat
- Produksi padi Jawa Barat pada 2023 mencapai 9,10 juta ton GKG.
- Dari jumlah itu, produksi beras dari Jawa Barat tahun ini mencapai 5,3 juta ton.
-
Indramayu dilaporkan menjadi penyumbang produksi padi terbanyak dengan jumlah mencapai 1,4 juta ton GKG.
3. Jawa Tengah
-
Luas panen padi di Jawa Tengah pada 2023 diperkirakan 1,64 juta hektare, yang menghasilkan sekitar 9,06 juta ton GKG.
- Adapun produksi berasnya, sampai Oktober lalu, mencapai 5,2 juta ton.
- Delapan wilayah di Jawa Tengah, seperti Sragen, Sukoharjo, Pemalang, Banyumas, dan Klaten, menjadi penyumbang pasokan padi di provinsi tersebut.
4. Sulawesi Selatan
- Daerah penghasil beras terbesar di Pulau Sulawesi adalah Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Pada tahun ini, Sulawesi Selatan dilaporkan menghasilkan produksi padi sekitar 4,94 juta ton GKG. Dari jumlah tersebut, provinsi ini menghasilkan beras sekitar 2,84 juta ton.
- Adapun potensi produksi padi Sulawesi Selatan sejak Oktober hingga Desember 2023 mencapai 0,92 juta ton GKG.
5. Sumatera Selatan
- Sumatera Selatan menjadi daerah kelima dengan produksi padi terbesar di Indonesia.
-
Produksi padi di wilayah ini pada 2023 diperkirakan 2,7 juta ton GKG. Jumlah tersebut mengalami penurunan sekitar 13,01 ribu ton GKG atau 0,47 persen dari tahun sebelumnya.
Selanjutnya ada Lampung di peringkat enam sebagai salah daerah lumbung padi nasional.
6. Lampung
- Produksi padi di Lampung pada 2023 mencapai 2,73 juta ton GKG.
-
Menurut catatan BPS, jumlah tersebut naik 40,62 ribu ton atau 1,51 persen dibanding produksi padi pada 2022.
-
Produksi beras Lampung pada tahun ini diperkirakan 1,57 juta ton.
7. Sumatera Utara
- Sumatera Utara menghasilkan sekitar 2,08 juta ton GKG pada tahun ini.
- Jumlah tersebut menurun sebanyak 7,92 ribu ton GKG atau 0,38 persen dari 2022. Produksi berasnya juga ikut menurun.
-
Diperkirakan pada tahun ini produksi beras dari wilayah itu hanya sebanyak 1,19 juta ton, turun 4,54 ribu ton atau 0,38 persen.
8. Banten
-
Luas panen padi di Banten pada 2023 diperkirakan 321,58 ribu hektare, dengan produksi padi sekitar 1,68 juta ton GKG.
-
Jika diubah menjadi beras untuk konsumsi pangan penduduk, produksi beras pada tahun ini mencapai 956,11 ribu ton.
9. Nusa Tenggara Timur
- Meski dikenal sebagai wilayah kering, ternyata NTT merupakan salah satu daerah penghasil padi di Indonesia pada 2023.
- Melansir data BPS, produksi padi di Nusa Tenggara Timur pada tahun ini diperkirakan 1,5 juta ton.
10. Sumatera Barat
-
Produksi padi di Sumatera Barat pada 2023 diperkirakan 1.457.502 ton GKG, meningkat 83.970 ton atau 6,11 persen dari tahun lalu.
-
Produksi beras untuk konsumsi pangan penduduk di Sumatera Barat pada tahun ini diperkirakan 843.927 ton, naik 48.621 ton atau 6,11 persen.
11. Aceh
- Pada 2023, luas panen padi di daerah yang dijuluki Serambi Mekah itu diperkirakan 254,32 ribu hektare, dengan produksi padi sekitar 1,39 juta ton GKG. Sedangkan produksi beras pada tahun tersebut mencapai 802 ribu ton.
Sumber: Tempo.co