DASWATI.ID – Momen Lebaran tahun ini jadi penopang pariwisata Lampung. Sekitar 2-3 juta wisatawan dari total 6,5 juta pemudik yang datang ke Provinsi Lampung, berkunjung ke destinasi wisata.
“Dari total 6,5 juta orang yang datang ke Lampung untuk mudik, kami memperkirakan sekitar 2-3 juta orang berkunjung ke tempat wisata,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Lampung, Bobby Irawan, Senin (7/4/2025).
Bobby menekankan bahwa momen seperti Lebaran, Natal, Tahun Baru, dan libur sekolah menjadi penyumbang utama kunjungan wisatawan.
“Wilayah favorit untuk tujuan wisata meliputi Lampung Selatan, Bandar Lampung, Pringsewu, dan Lampung Tengah, terutama karena daya tarik wisata bahari dan alam,” kata dia.
Secara nasional, lanjut Bobby, arus mudik Lebaran 2025 turun 24% dari 198 juta orang (2024) menjadi 140 juta orang (2025).
Namun, Lampung tetap menjadi salah satu tujuan utama, dengan 6,5 juta pemudik.
“Tidak semua pemudik sekadar pulang kampung. Banyak yang sekaligus berwisata, baik ke pantai, air terjun, atau tempat religi seperti makam kiyai di Lampung Tengah,” kata Bobby.
Momen Lebaran jadi penopang pariwisata Lampung. Dari total pemudik, 2-3 juta orang diperkirakan berkunjung ke objek wisata.
Angka ini relatif stabil dibandingkan tahun lalu, meski kondisi ekonomi belum pulih sepenuhnya.
Pada 2024, Lampung mencatat 17,8 juta kunjungan wisatawan, naik signifikan dari 13,4 juta di 2023.
Wisatawan biasanya menginap 3-6 hari dengan pengeluaran rata-rata Rp1,7 juta per orang.
“Untuk tahun 2025, kami memperkirakan bahwa lama menginap akan berkisar antara 3-4 hari dengan pengeluaran yang serupa,” ujar Bobby.
Dia optimis pariwisata Lampung tetap berkontribusi besar bagi perekonomian, terutama di momen Lebaran tahun ini.
Baca Juga: Kunjungan Wisatawan di Pantai Mutun Naik 30% saat Libur Lebaran 2025
