DASWATI.ID – Rahmat Mirzani Djausal (RMD) menggebrak Lampung dengan menggelar perhelatan akbar Open Turnamen Tenis Meja RMD Cup 2024.
Event olahraga terbesar di Provinsi Lampung ini diikuti 750 peserta dari 15 kabupaten/kota.
“Peserta Open Tournament RMD Cup kurang lebih 750 orang dari 15 kabupaten/kota se-Lampung,” ujar Ketua Panitia, Muhammad Fahmi.
Para peserta merupakan masyarakat ber-KTP dan berdomisili di Lampung yang terbagi dalam enam kategori berdasarkan kelompok umur.
Enam kategori tersebut yakni Single Umum (U16-U49), Single Kadet (maksimal U15), Single Veteran (minimal U50), Double U90 (bebas), Double Eksekutif (undangan).
“Kategori Double Eksekutif ini para pinisepuh yang hobi tenis meja, karena pendaftarnya membludak kami utamakan peserta undangan,” jelas Fahmi.
Ia mengatakan pendaftaran peserta Open Turnamen Tenis Meja RMD Cup 2024 dibuka sejak sebulan lalu, dan ditutup pada 14 Agustus 2024.
“Acara ini tidak dipungut biaya sepeserpun atau gratis. Bahkan peserta diberikan baju dan makanan gratis,” kata dia.
Open Turnamen Tenis Meja RMD Cup 2024 akan dihelat selama tiga hari, 14-16 September 2024, di Gedung Sumpah Pemuda PKOR Way Halim Kota Bandarlampung.
Seluruh kegiatan gratis, meskipun memperebutkan piala bergilir dan hadiah menarik senilai ratusan juta rupiah seperti kulkas, televisi, mesin cuci, sepeda, kompor gas, sepeda motor.
“Hadiah doorprize tidak hanya untuk pemain, penonton juga mendapatkan peluang yang sama,” ujar Fahmi.
Dia berharap kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi akbar atlet dan penghobi tenis meja se-Provinsi Lampung, sekaligus pembinaan bagi atlet-atlet muda tenis meja.
Panitia Seksi Pertandingan Gandhi Liyorba Indra menambahkan perhelatan serupa pernah digelar RMD pada 2019 lalu.
“Perhelatan ini sudah pernah dilakukan oleh RMD pada tahun 2019 dengan memperebutkan piala bergilir. Jadi perhelatan ini sifatnya pembinaan,” kata Gandhi.
Baca Juga: Rahmat Mirzani Djausal Tokoh Inspiratif Olahraga Lampung
Wasit nasional tenis meja ini meminta maaf jika panitia tidak dapat mengakomodir tingginya animo masyarakat Lampung yang ingin mengikuti Open Turnamen Tenis Meja RMD Cup 2024.
“Mohon maaf bagi pecinta tenis meja di Lampung kalau semua tidak terakomodir. Kami membatasi peserta karena mempertimbangkan waktu pelaksanaan. Dari tinjauan kami wasit, 750 peserta dengan satu peserta dua kali pertandingan, maka sudah 1.500 jam pertandingan. Jadi tidak mungkin terhelat dalam waktu tiga hari,” jelas Gandhi.