DASWATI.ID – Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Lampung untuk cek kesiapan distribusi logistik Pilkada 2024.
Usai mengecek kesiapan distribusi logistik pilkada di Kabupaten Lampung Selatan pada Jumat (22/11/2024) malam.
Bima Arya meninjau kesiapan distribusi logistik pilkada di Gudang Logistik KPU Kota Bandarlampung, Sabtu (23/11/2024) siang.
“Sejauh ini semuanya on the track sesuai jadwal, dan sudah disiapkan juga langkah-langkah mitigasi terhadap TPS-TPS yang berisiko bencana alam seperti banjir,” ujar Bima Arya di Bandarlampung.
Baca Juga: Bawaslu Identifikasi TPS Rawan di Pilkada Bandarlampung
Bima Arya meminta kepada KPU Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung untuk mempersiapkan langkah-langkah mitigasi dalam pendistribusian logistik pemungutan dan penghitungan suara.
Mulai dari Gudang Logistik KPU Kabupaten/Kota ke PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan), PPS (Panitia Pemungutan Suara), hingga TPS.
“BMKG memprakirakan ke depan cuaca tidak menentu dan curah hujan tinggi intensitasnya. Untuk pulau-pulau terluar, KPU tentu sudah memiliki data-data,” kata dia.
Selain itu, Bima juga meminta kepada KPU Kabupaten/Kota untuk memastikan TPS dapat diakses dengan mudah oleh pemilih disabilitas.
“Jadi, sejauh ini kami melihat kolaborasi terjadi di antara unsur penyelenggara pemilu dan forkopimda,” ujar Bima.
Bima Arya dalam kunjungan kerjanya ke Gudang Logistik KPU Kota Bandarlampung turut didampingi Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami, Penjabat Sementara Wali Kota Bandarlampung Budhi Darmawan, Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Abdul Waras, dan komisioner KPU Kota Bandarlampung.
Distribusi logistik pilkada ke pulau-pulau terluar Provinsi Lampung.
Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menyampaikan pihaknya menyiapkan kapal patroli polairud untuk membantu kelancaran distribusi logistik pilkada ke pulau-pulau kecil dan terluar.
“Kami sudah menyiapkan kapal patroli polairud di beberapa titik, bersama-sama dengan KPU setempat. Bahkan dari teman-teman TNI kapal juga sudah dipersiapkan,” ujar dia.
Helmy mengatakan distribusi logistik pilkada ke pulau-pulau kecil dan terluar menjadi fokus utama agar logistik sampai ke TPS pada H-1 secara tepat jumlah, tepat sasaran, tepat kualitas, dan tepat waktu.
“Untuk masyarakat di pulau terluar tentu ini juga menjadi titik konsen pengamanan jalur distribusi logistik pemilu kada agar bisa sampai tepat waktu di tujuan,” jelas dia.
Distribusi logistik pilkada mulai 24 November 2024.
Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami mengatakan KPU Kabupaten/Kota mulai mendistribusikan logistik pilkada pada Minggu (24/11/2024) besok.
“Rata-rata semua KPU Kabupaten/Kota itu besok. Alhamdulilah proses packing logistik sudah hampir 100 persen,” kata Erwan.
Distribusi logistik pilkada di Lampung dilaksanakan secara berjenjang dari KPU Kabupaten/Kota ke PPK, PPS, TPS.
“Distribusi dari gudang KPU ke PPK tanggal 24 November, lalu dari PPK ke PPS di desa/kelurahan tanggal 25-26 November 2024,” ujar dia.
Erwan menjelaskan KPU Lampung telah memetakan dan menginventarisir sejumlah hambatan yang akan dialami pada saat pendistribusian logistik Pilkada 2024.
Di antaranya faktor cuaca, kondisi geografis, dan daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).
“Distribusi logistik di Provinsi Lampung itu paling berat di empat pekon (desa) pada Kecamatan Bengkunat, Pesisir Barat, yang merupakan wilayah terisolir, yaitu Way Haru, Bandar Dalam, Way Tiyas, dan Siring Gading,” kata dia.
Distribusi logistik pilkada ke daerah-daerah 3T di Provinsi Lampung bekerja sama Bawaslu, TNI/Polri, dan pemerintah daerah setempat.
“Insyaallah kami sudah melakukan mitigasi dalam mendistribusikan logistik pilkada ke wilayah-wilayah 3T ini,” pungkas Erwan.
Baca Juga: 74 Persen TPS di Provinsi Lampung Terindikasi Rawan