DASWATI.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD salurkan air bersih ke warga terdampak banjir Bandarlampung.
BPBD Kota Bandarlampung menyalurkan air bersih kepada warga yang dilanda banjir untuk kebutuhan sehari-hari di beberapa lokasi di kota tersebut.
“Warga terdampak banjir sangat membutuhkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari,” ujar Kepala BPBD Kota Bandarlampung Wakidi, Minggu (19/1/2025).
BPBD salurkan air bersih ke warga terdampak banjir Bandarlampung sejak Jumat (17/1/2025).
Air bersih didistribusikan ke Jalan Ikan Sebelah RT 33 dan 34, Lk III Kelurahan Pesawahan, Telukbetung Selatan, yang dihuni oleh 200 kepala keluarga dengan total 500 jiwa.
Kemudian di Jalan Mochammad Salim RT 03, 13, dan 14, Kelurahan Waylunik, Panjang, terdapat sekitar 175 kepala keluarga dengan total 525 jiwa.
Air bersih juga diberikan kepada 68 kepala keluarga (250 jiwa) di Jalan Soekarno Hatta Kampung Sinar Binglu RT 16 Lk II Kelurahan Way Lunik, Panjang.
Selanjutnya di Jalan Soekarno Hatta, Kampung Sukaidah 3, RT 14 Lingkungan II Kelurahan Way Laga, Kecamatan Sukabumi bagi 46 KK dan 200 jiwa.
Wakidi menyatakan upaya penanganan banjir terus dilakukan dengan menyalurkan air bersih kepada warga.
Serta membersihkan lumpur dan menyedot air yang menggenangi pemukiman menggunakan alat alko.
“Walaupun cuaca masih hujan, proses pembersihan dan pemulihan tetap dilaksanakan demi kenyamanan warga,” kata dia.
Peristiwa banjir Bandarlampung melanda sejumlah besar wilayah kota setempat pada Jumat (17/1/2025) sore.
Wakidi pun mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem.
Sebelumnya, warga terdampak banjir sangat mengharapkan bantuan air bersih dan makanan.
“Ya untuk kebutuhan sehari-hari ‘gitu karena perabotan banyak yang terendam air,” ujar Lilis warga Kampung Karawang, Bumi Waras, Sabtu (18/1/2025) pagi.
BPBD Provinsi Lampung melaporkan bahwa banjir di Bandarlampung pada Jumat (17/1/2025) lalu telah berdampak pada 79 kelurahan di 16 kecamatan.
Total rumah yang terdampak adalah 14.160 unit, dengan 518 kepala keluarga (KK) dan 11.223 jiwa.
Kecamatan Bumi Waras mencatat 2.989 rumah terdampak, diikuti Kecamatan Panjang dengan 2.880 rumah, Kecamatan Teluk Betung Selatan sebanyak 1.904 rumah, dan Kecamatan Teluk Betung Timur sebanyak 2.193 rumah.
Baca Juga: BPBD dan Warga Bersihkan Lumpur Tebal Banjir Bandarlampung
