SMAN 2 Bandarlampung Siapkan Siswa Hadapi UN dan Masuk PTN

oleh
SMAN 2 Bandarlampung Siapkan Siswa Hadapi UN dan Masuk PTN
Kepala SMAN 2 Bandarlampung Hendra Putra (kanan) bersama siswa-siswi berprestasi di tahun 2024 usai Upacara Bendera hari pertama masuk sekolah, Senin (6/1/2025). Foto: Josua Napitupulu

DASWATI.ID – SMAN 2 Bandarlampung siapkan siswa Kelas XII menghadapi Ujian Nasional (UN) yang akan diberlakukan kembali di Tahun Ajaran 2025/2026.

“Terkait dengan kebijakan pemerintah, untuk Kelas XII, saat ini sedang dipersiapkan Ujian Nasional,” ujar Kepala SMAN 2 Bandarlampung Hendra Putra dalam sambutannya di hari pertama masuk sekolah setelah libur Semester Ganjil, Senin (6/1/2025).

Baca Juga: Hari Pertama Belajar di SMAN 2 Bandarlampung, Siswa Diajak Terapkan Tujuh Kebiasaan Hebat

Sebagaimana diketahui, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti memberi sinyal bahwa UN akan diberlakukan kembali pada tahun ajaran 2025/2026.

Kementerian sedang merancang konsep baru untuk pelaksanaan UN yang berbeda dari sebelumnya, meskipun rinciannya belum diumumkan.

Hendra pun mengajak siswa Kelas XII untuk mulai mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional.

“Kepada anak-anak sekalian mulai saat ini harus belajar mempersiapkan diri bahwa kemungkinan Ujian Nasional akan dilaksanakan,” kata dia.

Ia menyampaikan UN bukanlah sesuatu yang menakutkan, melainkan kesempatan untuk mengukur dan menilai sejauh mana siswa Kelas XII telah memahami materi selama tiga tahun belajar di SMAN 2 Bandarlampung.

“Bagi siswa-siswi yang gemar belajar tentunya Ujian Nasional bukan hal yang ditakuti tetapi justru hal yang diinginkan untuk memastikan seberapa tinggi kemampuan yang dimiliki setelah mengikuti proses pendidikan selama tiga tahun di SMAN 2 Bandarlampung,” ujar Hendra.

Hari Pertama Belajar di SMAN 2 Bandarlampung Siswa Diajak Terapkan Tujuh Kebiasaan Hebat
Hari pertama belajar di SMAN 2 Bandarlampung diawali dengan Upacara Bendera dipimpin oleh Kepala SMAN 2 Bandarlampung Hendra Putra, Senin (6/1/2025). Foto: Josua Napitupulu

SMAN 2 Bandarlampung juga persiapkan siswa Kelas XII masuk PTN.

Selain menghadapi UN, SMAN 2 Bandarlampung juga mempersiapkan siswa Kelas XII untuk mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN).

“Kami ingin memberitahukan kepada siswa Kelas XII bahwa dalam satu hingga dua minggu ke depan, sekolah akan segera mengumumkan peserta yang terpilih untuk mengikuti eligible tur dalam rangka menghadapi seleksi masuk perguruan tinggi melalui Jalur Prestasi,” kata Hendra.

Ia menyampaikan tidak semua siswa di SMAN 2 Bandarlampung dapat menjadi siswa eligible pada Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025.

Hal ini disebabkan adanya perubahan kurikulum pendidikan dari Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka Belajar.

“Di Kurikulum 2013 dengan adanya jurusan IPA dan IPS, penentuan 40 persen nilai didasarkan pada 40 persen dari jurusan IPA dan 40 persen dari jurusan IPS. Namun, dengan penerapan Kurikulum Merdeka saat ini, tidak ada lagi jurusan,” ujar Hendra.

Sebagai gantinya, jelas dia, penentuan 40 persen nilai akan didasarkan pada kelompok belajar masing-masing.

Siswa Kelas XII FA1 hingga FA4 akan diurutkan berdasarkan seluruh nilai mata pelajaran dari Semester 1 sampai Semester 5, dan diambil 40 persen teratas.

Sementara itu, siswa Kelas XII FB1 akan di-ranking berdasarkan rata-rata nilai seluruh mata pelajaran, dengan 40 persen teratas diambil dari jumlah siswa di kelas tersebut. Hal yang sama juga berlaku untuk Kelas XII FC1.

“Untuk siswa Kelas XII FD1, FD2, FE1, dan FE2, mereka akan digabung dan di-ranking secara paralel. Siswa Kelas XII FF1 dan FG1 juga akan mengikuti proses yang sama,” kata Hendra.

Sebagai persiapan masuk di perguruan tinggi, siswa Kelas XII diharapkan untuk mempersiapkan portofolio yang mencakup identitas, nilai rata-rata, serta prestasi yang telah diraih selama di SMAN 2 Bandarlampung.

Portofolio ini harus mencakup informasi tentang kegiatan perlombaan dan organisasi yang pernah diikuti siswa.

“Sambil menunggu portofolio selesai, berkas-berkas dokumen harus dikumpulkan dan dibuat dalam bentuk file PDF sebagai persiapan untuk masuk perguruan tinggi. Portofolio ini merupakan salah satu syarat kelulusan,” ujar Hendra.

Terakhir, ia berpesan kepada siswa Kelas XII agar menyampaikan kepada orangtua mereka bahwa seluruh nilai mata pelajaran dari Semester 1 hingga Semester 5 telah diunggah ke dalam sistem Dapodik (Data Pokok Pendidikan).

“Nilai-nilai ini juga dapat diakses oleh perguruan tinggi, sehingga tidak perlu lagi ada orang tua yang datang ke sekolah untuk meminta perubahan nilai,” harap dia.

Hendra mengatakan semua proses ini telah berjalan dengan baik. Peserta didik yang telah berusaha maksimal selama lima semester tentunya akan mendapatkan hasil dari usaha mereka.

“Namun, bagi yang belum berhasil, masih ada kesempatan untuk mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi melalui Jalur Tes,” pungkas dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *